Saham WIKA Mulai Menguat, Jadi Merger Dengan PTPP?

- Kamis, 14 Desember 2023 | 06:00 WIB
Saham WIKA Mulai Menguat, Jadi Merger Dengan PTPP?

SINAR HARAPAN-Harga saham PT Wijaya Karya (WIKA) menguat 27,18 persen ke harga Rp248 pada akhir perdagangan siang ini Kamis (14/12/2023).

Meskipun demikian, performa mingguan saham WIKA tercatat mengalami pelemahan sebesar 25,3 persen secara point to point, dan dalam satu bulan terakhir, saham WIKA telah merosot sebesar 40,67 persen.

Tidak hanya itu, sepanjang tahun 2023 ini, saham WIKA menunjukkan akumulasi pelemahan yang cukup signifikan, yakni mencapai 69 persen secara Year-to-Date (YTD).

Baca Juga: Mau Bagi Dividen! Begini Performa Saham RDTX

Berdasarkan pergerakan saham WIKA dalam 10 sesi terakhir (termasuk sesi pertama siang ini) dapat dihitung Pivot Point (PP) pada harga saham WIKA berada di sekitar Rp255.

Dengan begitu dapat ditentukan posisi level support, tingkat pertama (S1) berada pada Rp176, tingkat kedua (S2) sekitar Rp104.

Sementara itu, tingkat resistance pertama (R1) pada Rp327, R2 berada selotar Rp406, dan R3 di Rp498.

Baca Juga: Melesat Rp25.000 Per Gram! Harga Emas Antam Hari Ini Capai Rp1.125.000, Jual atau Beli?

Perlu dicatat, perhitungan teknikal tidaklah selalu tercapai, level tersebut digunakan trader dan investor jangka pendek dalam menentukan posisi entry dan exit dari suatu saham. Perhitungan dengan alat teknikal lainnya mungkin diperlukan.

Dalam beberapa waktu terakhir, santer terdengar isu mengenai kemungkinan merger antara PT Pembangunan Perumahan Persero Tbk (PTPP) dan PT Wijaya Karya (WIKA).

Seiring dengan meningkatnya pembicaraan mengenai potensi konsolidasi ini, tak sedikit pelaku pasar yang mulai mempertimbangkan dampaknya terhadap industri konstruksi dan pasar modal.

Baca Juga: Direktur Utama GOTO Borong Saham GOTO, Ada Apa?

Pelaku pasar juga mulai mempertanyakan apakah kemungkinan merger antara PTPP dan WIKA akan dibahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

Merespons hal itu, Manajemen PT PP Tbk (PTPP) Direktur Utama PTPP Novel Arsyad mengatakan dalam RUPSLB tidak ada pembahasan merger PTPP dengan WIKA.

“Pembahasan RUPSLB sesuai dengan agenda,” ujarnya dalam konferensi pers usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar PTPP Rabu kemarin (13/12), Rabu (13/12).

Artikel asli: sinarharapan.co

Komentar