paradapos.com - United Tractors, perusahaan yang bermula sebagai penyedia alat berat konstruksi sejak 1972 ini telah mengguritakan beberapa pilar bisnisnya hingga sektor pertambangan batu bara.
Melalui anak usahanya, PT Pamapersada Nusantara, UNTR mampu produksi batu bara hingga kuartal III 2023 sebanyak 96 juta ton.
Tren dari tahun ke tahun berikutnya, volume produksi produk andalan perusahaan ini pun berhasil naik 16 persen menjadi 96 juta ton.
Sementara melalui unit usaha PT Tuah Turangga Agung, emiten ini juga berhasil melakukan penjualan hingga 8,5 juta ton batu bara.
Sehingga penjualan batu bara metalurgi bisa naik 10 persen yang sebelumnya hanya mampu catatkan pencapaian di angka 7,8 juta ton.
Deretan tren peningkatan kepada arah yang positif ini ternyata juga seiring dengan naiknya pendapatan perseroan.
Terbukti, hingga September 2023, UNTR berhasil raup pendapatan hingga Rp97,59 triliun.
Sementara untuk tahun sebelumnya penerimaan yang didapatkan perseroan sebesar Rp91,53 triliun, naik signifikan sebesar 7 persen.
Dari capaian tersebut, agaknya hal itulah yang membuat perusahaan ini berani patok target penjualan komoditas berharga hingga 12 juta ton untuk tahun 2024.
Mengupas Laporan Keuangan PT United Tractors, pihaknya berhasil mendapatkan pemasukan jumbo dari relasi penambangan batu bara
Pasalnya dari sekian banyak lini bisnis bercuan UNTR, ternyata memang pertambangan batu bara masih jadi andalan perusahaannya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: innalar.com
Artikel Terkait
Ahok Mundur Dukung Ganjar, Menteri BUMN Erick Terus Terang Dukung Prabowo
Pinjol BRI Rp25 Juta: Bunga 1,24 Persen, Cair 15 Menit, Modal KTP!
Grand Opening 911 Coffee, Bupati Garut Sebut TNI-Polri Dukung Kedatangan Investor
Erick Thohir Anggap Usulan Perubahan BUMN Jadi Koperasi Sebagai Sebuah Ironi